PANGKEP – Wakil Bupati Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Abdul Rahman Assagaf secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih yang digelar di Aula Kantor Daerah Kabupaten Pangkep, Senin (21/4/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pangkep, Hj. Suriani Ahamid, serta Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pangkep Agustina , pCamat dan sejumlah kepala desa dan lurah juga tampak hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Abdul Rahman Assagaf menekankan pentingnya peran koperasi Merah Putih sebagai salah satu pilar ekonomi kerakyatan yang dapat mendorong pembangunan di daerah. Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman para Camat, kepala desa dan lurah terkait pembentukan dan pengelolaan koperasi.
“Koperasi bukan hanya wadah ekonomi, tetapi juga sarana memperkuat solidaritas masyarakat. Jika dikelola dengan baik, koperasi bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal, ” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, partisipasi aktif dari pemerintah desa dan kelurahan sangat dibutuhkan untuk mendorong terbentuknya koperasi yang sehat dan berkelanjutan di wilayah masing-masing.
Abdul Rahman Assagaf menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat melalui koperasi. Menurutnya, koperasi menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara kolektif.
“Kita berharap dari sosialisasi ini, akan muncul inisiatif pembentukan koperasi-koperasi baru yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat, ” katanya
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMK, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pangkep Agustina menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah awal sebelum dilakukan pendampingan teknis lebih lanjut.
Ia juga menyebutkan bahwa pihaknya siap memberikan pembinaan dan pelatihan kepada calon pengurus koperasi agar mampu menjalankan koperasi secara profesional dan akuntabel.
Peserta sosialisasi mendapatkan pemaparan mengenai dasar hukum pembentukan koperasi, tata cara pengajuan badan hukum, serta sistem pelaporan koperasi yang sesuai regulasi.
Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari Dinas Koperasi Provinsi Sulawesi Selatan yang membagikan pengalaman sukses pengelolaan koperasi di daerah lain.
Sementara itu Kepala Desa Lanne dari wilayah Kecamatan Tondong Tallasa, mengungkapkan antusiasmenya terhadap kegiatan ini. “Kami jadi lebih paham bahwa koperasi bisa menjadi alat pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, ” ujarnya.
Diharapkan melalui kegiatan ini, semangat berkoperasi akan tumbuh di tengah masyarakat Pangkep, sehingga mampu memperkuat kemandirian ekonomi dan meningkatkan taraf hidup warga.
Pemerintah Kabupaten Pangkep berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan koperasi sebagai bagian dari strategi pembangunan ekonomi berbasis potensi lokal.( Herman Djide)