PANGKEP - HMI MPO Cabang Pangkep, Makassar dan Mahasiswa Politani Negeri Pangkep menggelar unjuk rasa di DPRD Pangkep tolak Penghapusan Bersubsidi BBM. Jum'at (10/12/2021)
Dalam unjuk rasa tersebut dengan membakar bang dihadapan kantor DPRD Pangkep, agar tuntutan mereka dapat ditelorir sesegera mungkin karena sangat berdampak serius terhadap kondisi masyarakat menengah ke bawah.
Perwakilan Aliansi HMI cabang Pangkep, HMI Cabang Makassar, KMP3 dan Kembapallopi telah menyatakan BB sikap menolak kebijakan penghapusan BBM bersubsidi jenis premium.
Kemudian juga mendesak pihak DPRD Pangkep untuk mengadakan rapat dengar pendapat antara Aliansi peduli ekonomi rakyat bersama pihak pihak terkait dengan kebijakan penghapusan BBM bersubsidi jenis premium.
Selain itu juga HMI mendesak pemerintah dan Pertamina untuk mengkaji ulang kebijakan penghapusan BBM bersubsidi jenis premium karena berdampak serius terhadap kondisi masyarakat menengah kebawah.
Kemudian Aliansi Peduli ekonomi rakyat berkomitmen akan mengawal isu ini sampai tuntas.
Kehadiran mahasiswa unjuk rasa tersebut diterima oleh anggota DPRD Pangkep Irwan Nurzaid, komisi 2, di dampingi Muh Ramli Komisi 3, dan H Muhtar Salib dan Alfian Muis dari komisi Dua DPRD Pangkep.
Dikatakan Irwan Said bahwa apa yang menjadi tuntutan adik adik mahasiswa akan segera ditindak lanjuti ke pusat,
" Aspirasi para mahasiswa ini akan ditampung dan menjadi bahan kami untuk segera diteruskan ke pusat" (Herman djide)