Strategi Jitu Tingkatkan Mutu Pendidikan: Herman Djide Ungkap Kunci Sukses Sekolah Berkualitas

    Strategi Jitu Tingkatkan Mutu Pendidikan: Herman Djide Ungkap Kunci Sukses Sekolah Berkualitas
    Strategi Jitu Tingkatkan Mutu Pendidikan: Herman Djide Ungkap Kunci Sukses Sekolah Berkualitas

    PANGKEP SULSEL– Pendidikan berkualitas menjadi kunci utama dalam menciptakan generasi yang unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) Cabang Kabupaten Pangkep, Herman Djide, saat diajak Diskusi soal peningkatan mutu pendidikan di Warkop Gazebo Jalan Beringin Pangkajene Jumat (21/3/2025). Dia  mengungkapkan bahwa sejumlah strategi jitu yang dapat diterapkan di setiap jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga SMK.

    Menurut Herman Djide, peningkatan kualitas pendidikan harus dimulai dari peningkatan kompetensi tenaga pendidik. "Guru adalah ujung tombak dalam mencerdaskan anak bangsa. Maka, pelatihan berkala dan peningkatan kapasitas mereka harus menjadi prioritas, " ungkapnya. Guru yang kompeten tidak hanya menguasai materi ajar, tetapi juga mampu menggunakan metode pengajaran yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan zaman.

    Selain peningkatan kompetensi guru, kurikulum yang adaptif dan relevan juga menjadi faktor penting. Herman menekankan bahwa kurikulum harus terus diperbarui sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan teknologi. "Kurikulum yang terlalu teoritis harus mulai diseimbangkan dengan praktik langsung agar siswa lebih siap menghadapi dunia nyata, " tambahnya.

    Fasilitas pendidikan yang memadai juga menjadi perhatian utama. Herman Djide menilai bahwa sekolah-sekolah harus didukung dengan infrastruktur yang layak, seperti laboratorium, perpustakaan, serta akses terhadap teknologi informasi. "Lingkungan belajar yang kondusif akan mendorong semangat belajar siswa dan meningkatkan kualitas pendidikan, " ujarnya.

    Lebih lanjut, ia juga menyoroti pentingnya keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan anak. Menurutnya, pendidikan bukan hanya tanggung jawab sekolah, tetapi juga keluarga. "Ketika orang tua aktif mendampingi anak dalam belajar, motivasi mereka akan meningkat dan hasilnya pun lebih baik, " jelas Herman.

    Evaluasi berkala terhadap proses pembelajaran menjadi strategi lain yang tidak kalah penting. Dengan evaluasi yang tepat, sekolah dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam sistem pembelajaran, sehingga dapat melakukan perbaikan secara berkelanjutan. "Evaluasi harus dilakukan secara objektif agar hasil yang diperoleh benar-benar mencerminkan kondisi pendidikan di sekolah tersebut, " katanya.

    Selain akademik, pendidikan karakter juga harus mendapat perhatian. Herman Djide menegaskan bahwa siswa harus dibekali dengan nilai-nilai moral dan etika yang baik agar mereka tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat. "Pendidikan harus mampu mencetak generasi yang berakhlak baik, bukan sekadar pintar di atas kertas, " tegasnya.

    Pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran juga menjadi salah satu strategi yang perlu dioptimalkan. Di era digital ini, pembelajaran berbasis teknologi dapat membantu siswa mengakses informasi lebih cepat dan membuat proses belajar lebih menarik. Namun, Herman mengingatkan bahwa teknologi harus digunakan secara bijak dan tetap dalam pengawasan guru serta orang tua.

    Peningkatan kesejahteraan guru juga tidak boleh diabaikan. Menurut Herman, kualitas pendidikan akan sulit ditingkatkan jika tenaga pendidik tidak mendapatkan apresiasi yang layak. "Guru yang sejahtera akan lebih semangat dalam mengajar dan memberikan yang terbaik bagi siswa, " ujarnya.

    Selain itu, manajemen sekolah yang profesional juga menjadi faktor kunci dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang berkualitas. Kepala sekolah harus memiliki kemampuan manajerial yang baik agar dapat mengelola sumber daya dengan efisien dan menciptakan kebijakan yang berpihak pada peningkatan mutu pendidikan.

    Partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung dunia pendidikan juga sangat dibutuhkan. Herman Djide menekankan bahwa gotong royong antara masyarakat dan sekolah dapat membantu meningkatkan fasilitas pendidikan serta mendukung berbagai program yang bermanfaat bagi siswa. "Jika masyarakat peduli terhadap pendidikan, maka mutu sekolah akan semakin baik, " jelasnya.

    Pemerintah juga diharapkan lebih serius dalam mengalokasikan anggaran untuk sektor pendidikan. Investasi dalam pendidikan, menurut Herman, adalah investasi jangka panjang yang akan membawa kemajuan bagi bangsa. "Dana pendidikan harus dikelola dengan transparan dan tepat sasaran agar benar-benar memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan, " paparnya.

    Sebagai penutup, Herman Djide mengajak semua pihak untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Menurutnya, tantangan di dunia pendidikan akan selalu berkembang, sehingga dibutuhkan strategi yang adaptif dan solusi yang tepat. "Dengan kerja sama dan komitmen dari semua pihak, kita dapat mewujudkan sekolah yang berkualitas dan mencetak generasi penerusyang unggul, " pungkasnya.( Hik )

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Kuliner Takjil di Halaman Stadion Andi Mappe...

    Artikel Berikutnya

    Jaga Kedamaian Ramadhan, Bhabinkamtibmas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Nagari TV, TVny Nagari!
    Bupati Pangkep Tanam Padi Serentak: Petani Bergairah, Harga Gabah Naik Jadi Rp6.500
    Hijaukan Bumi, MIN Pangkep Tanam Ratusan Pohon Bersama Pengawas Madrasah

    Ikuti Kami